M Faqih UIA Duta Intelejensia 2025
M Faqih, mahasiswa program studi Hukum Keluarga Islam UIA bersama ibundanya

Mahasiswa HKI UIA, M Faqih Dinobatkan sebagai Agam Intelegensia Bireuen 2025

BIREUEN – Setelah melewati proses dan masa karantina, mahasiswa program studi Hukum Keluarga Islam (HKI) Universitas Islam Aceh M. Faqih dinobatkan sebagai agam intelegensia Bireuen 2025 dalam rangkaian kegiatan pemilihan Agam dan Inong 2025 yang berlangsung di Aula Hotel Fajar Bireuen, Jumat malam, 18 Juli 2025.

Perjuangan Faqih dalam kegiatan Agam Inong Bireuen 2025 termasuk berat, ia berhasil menyisihkan 65 peserta yang ikut serta dalam ajang tersebut.

“Ada 65 peserta yang ikut serta, setelah melewati proses pendaftaran, selesksi administrasi, dan wawancara, akhirnya keluarlah pengumuman masuk dalam 7 besar pasangan agam inong,” kata Faqih.

Usai disaring 7 besar, Faqih juga mengikuti masa karantina yang berlangsung sejak 14-18 Juli 2025 yang terlibat aktif bersama rekan-rekan agam inong lainnya.

“Alhamdulilah, perjuangan saya di pemilihan duta wisata Bireuen tidak luput dari doa mamak saya yang akhirnya bisa bisa melangkah sejauh ini. Terima kasih juga untuk sivitas akademika UIA yang terus juga memberikan dukungan termasuk doa dari kawan-kawan,” ujar Faqih yang juga berpasangan dengan inong intelegensia Asyura, mahasiswa jurusan Astritektur, Universitas Syiah Kuala.

Tidak lupa pula, Faqih juga meminta maaf jika hasil yang diperolehnya belum mampu menjadi yang terbaik.

“Ini semua menjadi pengalaman berarti bagi saya, dan juga menjadi prestasi bagi kampus dan prodi di tingkat Kabupaten. Semoga saja jejak ini menjadi semangat juga buat yang lain, saya juga minta maaf jika belum bisa kasih yang terbaik. Tekhem kameng teuhieng kebiri, asai le peng, dumho jeut talobi,” canda Faqih

Wakil Bupati Bireuen, Ir H Razuardi MT dalam sambutan menyebutkan, penyelenggaraan pemilihan duta wisata merupakan bagian integral dari pembangunan dunia pariwisata serta pelestarian nilai-nilai seni dan budaya daerah.

“Ini juga menjadi ajang mempromosikan potensi-potensi yang ada di Bireuen baik potensi sejarah, budaya, kuliner serta objek wisata,” ujarnya.

Belum ada komentar

Artikel Terkait